leng-Ileng atau Mangsi (Phyllanthus reticulatus) adalah spesies tanaman gulma yang termasuk keluarga Euphorbiaceae, dalam genus Phyllanthus. Ileng-Ileng biasa tumbuh liar di pinggir jalan, sawah, kebun, dan tepi-tepi sungai.
Ileng-Ileng dapat dijadikan sebagai tanaman pagar hidup dan sering dijadikan obyek bonsai. Tanaman ini juga dikenal dengan beragam nama di Indonesia, seperti Dawat, Malatinta, dan Mangsian.
Ileng-Ileng umumnya tumbuh di daerah dengan ketinggian antara 800-2.000 m dpl. Penyebarannya hampir merata di seluruh Indonesia. Selain di Indonesia, tanaman ini juga ditemukan di banyak negara Asia Tenggara lainnya, meliputi Filipina, Sri Lanka, India, dan Afrika Selatan.
Ciri Ciri Daun Ileng-Ileng
- Daun ileng-ileng sebagian besar berbentuk bulat panjang sampai bulat telur, panjang per daunnya 1-5 cm dan lebarnya 1-3 cm.
- Buahnya berbentuk bulat, kecil, berdiameter 5-7 mm, lunak, licin, dan berwarna merah hingga kehitaman ketika matang.
- Ileng-Ileng tumbuh dalam bentuk semak-semak atau pohon kecil dengan tinggi 1-5 meter.
MANFAAT POHON ILENG-ILENG :
Daun ileng-ileng dapat digunakan sebagai obat asma, batuk, demam, diare, dan sebagainya. Sedangkan buahnya dapat dimanfaatkan sebagai tinta karena mengandung antosianin.
CARA PERBANYAK / BUDIDAYA ILENG-ILENG :
Ileng-ileng mudah dibudidayakan di wilayah tropis seperti Indonesia. Cara yang paling banyak dipakai untuk budidaya ileng-ileng adalah dengan stek batang dan semai biji.
Namun stek batang adalah pilihan yang tepat jika ingin mendapatkan ileng-ileng besar secara singkat.
https://www.ciriciripohon.com/2020/01/ciri-ciri-pohon-ileng-ileng-di-alam-liar.html